Selasa, 18 Desember 2012
Bahan Sermon Maleakhi 3:1-4
Allah
Telah Menunjukkan Jalan Bagi Kita
Maleaki 3:1-4
1.
Pengantar
Selamat
Advent buat kita semua , dalam minggu
ini kita akan memasuki minggu Advent yang
kedua. Advent sering diartikan dengan persiapan menjelang kelahiran Yesus yang
biasanya diwarnai dengan menghiasi gereja dan rumah dengan symbol-simbol natal,
dan juga dengan merayakan dengan acara meriah untuk memeriahkan natal, tetapi
makna sesungguhnya adalah dengan menghias hati dan mempersiapkan hati untuk
menyambut kelahiran sang Damai.
Maleakhi Merupakan Nabi Terakhir
dalam Perjanjian lama, maleakhi diterjemahkan dengan ”utusanKu” dia adalah
seorang yahudi yang saleh yang tingal di Yehuda pada masa pasca
pembuangan. Kepercayaannya yang kokoh
menunjukkan perlunya kesetiaan kepada perjanjian (Mal 2: 4,5,8),menentang
penyembahan berhala (2:10-12), pencurian persepuluhan dan persembahan yang menjadi milik Allah (Mal
3:8-10) dan ketidakadilan sosial (Mal
3:5). Bangsa Israel juga mengalami kesusahan dankemunduran rohani, orang-orng
menjadi sinis dan meragukan kasih dan janji-janji Allah, menyangsikan keadilan
dan tidak percaya lagi bahwa ketaatan kepada perintahnya itu berguna. Sehingga
melalui panggilan maleakhi Allah mengharapkan merka bertobat dari dosa-dosa
kemunafikan mereka, sebelum Allah datang dengan hukuman untuk menyingkirkan
semua rintangan ketataatan yang menghalangi arus kemurahan dan berkat Allah. Dengan itu
Maleakhi dipakai Allah untuk menyampaikan Firman Tuhan kepada Bangsa Israel.
2.
Keterangan Teks
·
Ayat 2, Lihat aku menyuruh UtusanKu,
tentu kita sudah tahu ada seorang yang dipakai Allah untuk mempersiapkan jalan-jalanNya yaitu Yohenes Pembabtis
(Yes:40:3, Markus 1:2-3) dalam hal ini Yohanes mengecam kemorosotan moral dan
formalitas keagamaan yang kosong. Dimana
Yohenes memepersiapkan jalan Yesus
dengan mengajak bangsa bangsa
kembali kepada Allah sehingga membawa perubahan sikap yang kita sebut dengan
lahir baru. Sebab hanya orang yang sudah membenahi diri dan mempersiapkan diri
yang dapat menerima Jesus sebagai Juru Slamat bagi hidupnya. Dalam ayat 2 ini
juga maleakhi juga ingin meyakinkan bansa yang sudah merasa sangsi dan bimbang
akan Allah, maleakhi menekankan kepastiankedatangan Mesias. Sebelum Ia datang
Ia telah mengutus seseorang untuk membuka jalan. Dan Nubuat ini tergenapi
ketika Yohanes Pembabtis tampil sebagai pendahulu Yesus Kristus (Mat 11:10 ;
Markus 1:2)
·
Ayat 2-3, siapakah yang akan
tahan uji akan hari kedatangannya. Pada aya1-5 menunjukkan kepada kedatangan
Yesus yang pertama dan yang kedua, sehingga puncak penggenapannya pada
kedatangan Yesus yang kedua dimana Ia akan Mentahirkan (ayat 3) dan datang untuk
menghakimi (ayat 3), kedatangannya akan mengusir orang yang jahat dan hanya orang yang benar
akan tinggal (Yes 1:25 ; Yeh 22:17-22)
Kalau kita
bandingkan dengan Kitab Zepanya 1:14-18 mengenai hari Tuhan bias jadi menjadi ketakutan bagi orang yang
berdosa tetapi merupakan sukacita bagi
orang yang percaya. Tergantung bagaimana dan siapa kita dihadpan Tuhan. Apakah
kita adalah orang yang bersukacita atas kedatanganNya atau justru sebaliknya
karena kita belum siap. Dengan itu kita masih mempunyai waktu untuk
mempersiapkan diri pasal kedatanganNya.
Disebutkan dalam ayat ini bagaimana Allah
memilih orang-orang yang akan mendapatkan sukacita tersebut.hari kedatanganNya seperti api tukang pemurni logam , semua yang tidak
layak akan dilenyapkan , hari kedatanganNya seperti sabun tukang penatu
(seperti pembersih pakaian yang membuang yang kotor atau memisahkan yang kotor
dan yang bersih) dan selanjutnya Dia akan duduk seperti yang memurnikan dan mentahirkan logam. Dalam
hal inilah Allah akan menunjukkan keadilanNya sebagai pelebur yang akan
menjalankan proses pemurnian.
3.
Refleksi
·
Kehadiran Gereja di dunia ini bisa kita katakan sebagai utusan
Tuhan yang akan memperlihatkan kebenaran Tuhan, dan Gereja itu adalah
orang-orang percaya. Sudah mampukah kita mempersiapkan jalan bagi Tuhan,
membawa orang-orang untuk berbalik kepadanNya?
·
Untuk mampu melakukan suatu
perubahan jika dimulai dari diri sendiri, bagaiman kita melepaskan orang jika
kita mesih terikat, bagaiman kita menunjukkan jalan jika jalannya belum kita
tahu, bagaiman kita member kalau kita sendiri belum mempunyai. Dengan itu
marilah kita terlebih dahulu memepersiapkan diri pasal hari kedatanganNya sehingga
kita mampu menjadi berkat bagi orang lain.
·
Dalam minggu advent ini marilah
kita merenungkan kembali apa yang dinubuatkan Maleakhi yang bukan hanya
mempersiapkan jalan Baginya tetapi Allah juga mempersiapkajn jalan bagi kita” Ahu
do dalan ampa hasintongan, seng dong na das bani Bapa in anggo lang marhitei Ahu
” inilah alasan kita untuk bersukacita sebab Allah bersedia hadir bagi kita
sebagai jalan kepada Menuju kehidupan yang kekal.
Vik.Dedy Rony Purba
Minggu, 02 Desember 2012
Liturgi Natal
A. LITURGI I (PENCIPTAAN)
1. Kejadian 1:1:2 Bumi belum berbentuk dan kosong ;gelap gulita menutupi samudera raya, dan Roh Allah melayang-layang di atas permukaan air
2. Kejadian 1:3-4 Berfirmanlah Allah: "Jadilah terang " Lalu terang itu jadi. Allah melihat bahwa terang itu baik, lalu dipisahkan-Nyalah terang itu dari gelap.
3. Kejadian 1:6 Berfirmanlah Allah: "Jadilah cakrawala di tengah segala air untuk memisahkan air dari air.
4. Kejadian 1:8 Lalu Allah menamai cakrawala itu langit. Jadilah petang dan jadilah pagi, itulah hari kedua
5. Kejadian 1:10 Lalu Allah menamai yang kering itu darat, dan kumpulan air itu dinamai-Nya laut. Allah melihat bahwa semuanya itu baik
6. Kejadian 1:11 Berfirmanlah Allah: "Hendaklah tanah menumbuhkan tunas-tunas muda, tumbuh-tumbuhan yang berbiji, segala jenis pohon buah-buahan yang menghasilkan buah yang berbiji, supaya ada tumbuh-tumbuhan di bumi." Dan jadilah demikian
7. Kejadian 1:16 Maka Allah menjadikan kedua benda penerang yang besar itu, yakni yang lebih besar untuk menguasai siang dan yang lebih kecil untuk menguasai t malam, dan menjadikan juga bintang-bintang
8. Kejadian 1:20 Berfirmanlah Allah: "Hendaklah dalam air berkeriapan makhluk yang hidup, dan hendaklah burung beterbangan di atas bumi melintasi cakrawala.
9. Kejadian 1:24 Berfirmanlah Allah: "Hendaklah bumi mengeluarkan segala jenis i makhluk yang hidup, ternak dan binatang melata dan segala jenis binatang liar." Dan jadilah demikian
10. Kejadian 1:27 Maka Allah menciptakan manusia itu menurut gambar-Nya, menurut gambar Allah diciptakan-Nya dia; laki-laki dan perempuan diciptakan-Nya mereka
11. Kejadian 1:28 Allah memberkati mereka, lalu Allah berfirman kepada mereka: "Beranakcuculah dan bertambah banyak ; penuhilah bumi dan taklukkanlah itu, berkuasalah atas ikan-ikan di laut dan burung-burung di udara dan atas segala binatang yang merayap di bumi
2. Liturgi II (Kejatuhan Manusia Kedalam Dosa)
1. Kejadian 3:1 Adapun ular ialah yang paling cerdik dari segala binatang di darat yang dijadikan oleh TUHAN Allah. Ular itu berkata kepada perempuan itu: "Tentulah Allah berfirman: Semua pohon dalam taman ini jangan kamu makan buahnya, bukan?"
2. Kejadian 3:2-3 Lalu sahut perempuan itu kepada ular itu: "Buah pohon-pohonan dalam taman ini boleh kami makan, tetapi tentang buah pohon yang ada di tengah-tengah taman, Allah berfirman: Jangan kamu makan ataupun raba buah itu, nanti kamu mati."
3. Kejadian 3:4-5 Tetapi ular itu berkata kepada perempuan itu: "Sekali-kali kamu tidak akan mati, tetapi Allah mengetahui, bahwa pada waktu kamu memakannya matamu akan terbuka, dan kamu akan menjadi seperti Allah, tahu tentang yang baik dan yang jahat
4. Kejadian 3:6 Perempuan itu melihat, bahwa buah pohon itu baik untuk dimakan dan sedap kelihatannya, lagipula pohon itu menarik hati karena memberi pengertian. Lalu ia mengambil dari buahnya dan dimakannya dan diberikannya juga kepada suaminya yang bersama-sama dengan dia, dan suaminyapun memakannya
5. Kejadian 3:8 Ketika mereka mendengar bunyi langkah TUHAN Allah, yang berjalan-jalan dalam taman itu pada waktu hari sejuk, bersembunyilah manusia dan isterinya itu terhadap TUHAN Allah di antara pohon-pohonan dalam taman
6. Kejadian 3:10 Ia menjawab: "Ketika aku mendengar, bahwa Engkau ada dalam taman ini, aku menjadi takut, karena aku telanjang; sebab itu aku bersembunyi."
7. Kejadian 3:11 Firman-Nya: "Siapakah yang memberitahukan kepadamu, bahwa engkau telanjang? Apakah engkau makan dari buah pohon, yang Kularang engkau makan itu?"
8. Kejadian 3:12 Manusia itu menjawab: "Perempuan yang Kautempatkan di sisiku, dialah yang memberi dari buah pohon itu kepadaku, maka kumakan."
9. Kejadian 3:13 Kemudian berfirmanlah TUHAN Allah kepada perempuan itu: "Apakah yang telah kauperbuat ini?" Jawab perempuan itu: "Ular itu yang memperdayakan aku, maka kumakan."
10. Kejadian 3:14 Lalu berfirmanlah TUHAN Allah kepada ular itu: "Karena engkau berbuat demikian, terkutuklah engkau di antara segala ternak dan di antara segala binatang hutan; dengan perutmulah engkau akan menjalar dan debu tanahlah akan kaumakan seumur hidupmu
11. Kejadian 3:15-16 Aku akan mengadakan permusuhan antara engkau dan perempuan ini, antara keturunanmu dan keturunannya; keturunannya akan meremukkan kepalamu, dan engkau akan meremukkan tumitnya." Firman-Nya kepada perempuan itu: "Susah payahmu waktu mengandung akan Kubuat sangat banyak; dengan kesakitan engkau akan melahirkan anakmu; namun engkau akan berahi kepada suamimu dan ia akan berkuasa atasmu."
12. Kejadian 3:17 Lalu firman-Nya kepada manusia itu: "Karena engkau mendengarkan perkataan isterimu dan memakan dari buah pohon, yang telah Kuperintahkan kepadamu: Jangan makan dari padanya, maka terkutuklah tanah karena engkau; dengan bersusah payah engkau akan mencari rezekimu dari tanah seumur hidupmu
3. Liturgi III (Kejahatan Manusia)
1. Kejadian 6:1-2 Ketika manusia itu mulai bertambah banyak jumlahnya di muka bumi, dan bagi mereka lahir anak-anak perempuan , maka anak-anak Allah melihat, bahwa anak-anak perempuan manusia itu cantik-cantik, lalu mereka mengambil isteri dari antara perempuan-perempuan itu, siapa saja yang disukai mereka
2. Kejadian 6:5 Ketika dilihat TUHAN, bahwa kejahatan manusia besar di bumi dan bahwa segala kecenderungan hatinya selalu membuahkan kejahatan semata-mata
3. Kejadian 6:6 Maka menyesallah TUHAN, bahwa Ia telah menjadikan manusia di bumi, dan hal itu memilukan hati-Nya.
4. 2 Raja-Raja 17:7 Hal itu terjadi, karena orang Israel telah berdosa kepada TUHAN, Allah mereka, yang telah menuntun mereka dari tanah Mesir dari kekuasaan Firaun, raja Mesir, dan karena mereka telah menyembah allah lain,
5. 2 Raja-raja 17:8 Dan telah hidup menurut adat istiadat bangsa-bangsa yang telah dihalau TUHAN dari depan orang Israel, dan menurut ketetapan yang telah dibuat raja-raja Israel.
6. 2 Raja-Raja 17:9 Dan orang Israel telah menjalankan hal-hal yang tidak patut terhadap TUHAN, Allah mereka. Mereka mendirikan bukit-bukit pengorbanan di manapun mereka diam, baik dekat menara penjagaan maupun di kota yang berkubu;
7. 2 Raja-Raja 17: 10 Mereka mendirikan tugu-tugu berhala dan tiang-tiang berhala di atas setiap bukit yang tinggi dan di bawah setiap pohon yang rimbun;
8. 2 Raja-Raja 17:11 Di sana di atas segala bukit itu mereka membakar korban seperti bangsa-bangsa yang telah diangkut TUHAN tertawan dari depan mereka; mereka melakukan hal-hal yang jahat sehingga mereka menimbulkan sakit hati TUHAN;
9. 2 Raja-Raja 17: 12 Mereka beribadah kepada berhala-berhala, walaupun TUHAN telah berfirman kepada mereka: "Janganlah kamu berbuat seperti itu!"
4. Liturgi IV (Janji Keselamatan)
1. Keluaran 23:20 Sesungguhnya Aku mengutus seorang malaikat berjalan di depanmu, untuk melindungi engkau di jalan dan untuk membawa engkau ke tempat yang telah Kusediakan.
2. Mazmur 24:9-10 Angkatlah kepalamu, hai pintu-pintu gerbang, dan terangkatlah kamu, hai pintu-pintu yang berabad-abad, supaya masuk Raja Kemuliaan! "Siapakah Dia itu Raja Kemuliaan?" "TUHAN semesta alam, Dialah Raja Kemuliaan!" Sela
3. Yesaya 1:25Aku akan bertindak terhadap engkau: Aku akan memurnikan perakmu dengan garam soda, dan akan menyingkirkan segala timah dari padanya
4. Yesaya 1:26 Aku akan mengembalikan para hakimmu seperti dahulu, dan para penasihatmu seperti semula. Sesudah itu engkau akan disebutkan kota keadilan, kota yang setia."
5. Yesaya 1:27 Sion akan Kubebaskan dengan penghakiman yang adil dan orang-orangnya yang bertobat akan Kubebaskan dengan tindakan yang benar.
6. Yesaya 30:18 Sebab itu TUHAN menanti-nantikan l saatnya hendak menunjukkan kasih-Nya 1 kepada kamu; sebab itu Ia bangkit hendak menyayangi kamu. Sebab TUHAN adalah Allah yang adil; berbahagialah semua orang yang menanti-nantikan Dia!
7. Yesaya 30:26Maka terang bulan purnama akan seperti terang matahari terik dan terang matahari terik akan tujuh kali ganda, yaitu seperti terangnya tujuh hari, pada waktu TUHAN membalut luka umat-Nya dan menyembuhkan bekas pukulan.
8. Yesaya 35:3-4 Kuatkanlah tangan yang lemah lesu dan teguhkanlah lutut yang goyah. Katakanlah kepada orang-orang yang tawar hati: "Kuatkanlah hati, janganlah takut! Lihatlah, Allahmu akan datang dengan pembalasan dan dengan ganjaran Allah. Ia sendiri datang menyelamatkan kamu!"
9. Yesaya 35:5-6 Pada waktu itu mata orang-orang buta akan dicelikkan, dan telinga orang-orang tuli akan dibuka. Pada waktu itu orang lumpuh akan melompat seperti rusa, dan mulut orang bisu akan bersorak-sorai; sebab mata air memancar di padang gurun, dan sungai di padang belantara;
10. Yesaya 35:10 dan orang-orang yang dibebaskan TUHAN akan pulang dan masuk ke Sion dengan bersorak-sorai, sedang sukacita abadi meliputi mereka; kegirangan dan sukacita akan memenuhi mereka, kedukaan dan keluh kesah akan menjauh.
5. Liturgi V (Kelahiran Yesus)
1. Yohanes 1: 1-3 Pada mulanya adalah Firman, Firman itu bersama-sama dengan Allah dan Firman itu adalah Allah. Ia pada mulanya bersama-sama dengan Allah Segala sesuatu dijadikan oleh Dia dan tanpa Dia tidak ada suatupun yang telah jadi dari segala yang telah dijadikan
2. Yohanes 1:4-5 Dalam Dia ada hidup dan hidup itu adalah terang manusia. Terang itu bercahaya di dalam kegelapan dan kegelapan itu tidak menguasainya.
3. Yohanes 1:14 Firman itu telah menjadi manusia, dan diam di antara kita, dan kita telah melihat kemuliaan-Nya, yaitu kemuliaan yang diberikan kepada-Nya sebagai Anak Tunggal Bapa, penuh kasih karunia dan kebenaran.
4. Matius 1:18 Kelahiran Yesus Kristus adalah seperti berikut: Pada waktu Maria, ibu-Nya, bertunangan dengan Yusuf, ternyata ia mengandung dari Roh Kudus, sebelum mereka hidup sebagai suami isteri.
5. Matius 1:26-27 Dalam bulan yang keenam Allah menyuruh malaikat Gabriel pergi ke sebuah kota di Galilea bernama Nazaret, kepada seorang perawan yang bertunangan dengan seorang bernama Yusuf dari keluarga Daud; nama perawan itu Maria.
6. Lukas1:28-29 Ketika malaikat itu masuk ke rumah Maria, ia berkata: "Salam, hai engkau yang dikaruniai , Tuhan menyertai engkau." Maria terkejut mendengar perkataan itu, lalu bertanya di dalam hatinya, apakah arti salam itu.
7. Lukas 1:30-31 Kata malaikat itu kepadanya: "Jangan takut, hai Maria, sebab engkau beroleh kasih karunia di hadapan Allah. Sesungguhnya engkau akan mengandung dan akan melahirkan seorang anak laki-laki dan hendaklah engkau menamai Dia Yesus.
8. Lukas 1:34 Kata Maria kepada malaikat itu: "Bagaimana hal itu mungkin terjadi, karena aku belum bersuami?"
9. Lukas 1:35 Jawab malaikat itu kepadanya: "Roh Kudus akan turun atasmu dan kuasa Allah Yang Mahatinggi akan menaungi engkau; sebab itu anak yang akan kaulahirkan itu akan disebut kudus, Anak Allah.
10. Lukas 2:10-12 Lalu kata malaikat itu kepada mereka: "Jangan takut, sebab sesungguhnya aku memberitakan kepadamu kesukaan besar untuk seluruh bangsa: Hari ini telah lahir bagimu Juruselamat, yaitu Kristus, Tuhan di kota Daud. Dan inilah tandanya bagimu: Kamu akan menjumpai seorang bayi dibungkus dengan lampin dan terbaring di dalam palungan
Rabu, 28 November 2012
Tuhan do bonani malas ni uhur
TUHAN DO BONANI
MALAS NI UHUR
Ambilan : Psalmen
107:1-3 ; 17-22
I.
PENJELASAN NATS
Nasiam
hasoman marmasam-masam do persoalan pargoluhan na ipatugah pslamen 107 on. Parpsalmen
menggambarkan persoalan pargoluhan ai hubagas oppat macam, aima: lapar dan
dahaga (4-9), perhambaan (ay.10-16), sakit parah hingga nyaris meninggal (ay.
17-22) dan bahaya badai (ay. 23-32). Tantu sobali in buei ope persoalan
kehidupannta ibagas namasa sondahan on. Parpesalmen menyebutkan marhitei ayat
on, Bahwa masam ragam ni hamaholan ai lang hape akhir ni pargoluhan halani dong
do Tuhan ianan na boi pamalaskon uhurni jolma na roh hubaNi. Kuasa ampa
holongni Naibata mampu mengubah “air mata menjadi mata air”. Naborit, narokkit,
naparngit boi do iubah Naibata haganupan menjadi Malas ni uhur. Atap menanti
pelangi sehabis hujan
Tuhan do bonani
malas ni Uhur, bani hita jolma ahado nasihol bahenonta nasongon gabe malas ni
uhurta bani Tuhan? Cara Daud merayakan
kemurahan Allah dan tindakan-tindakanNya yang ajaib bagi bangsa Israel terdiri
atas pujian
dan ucapan Syukur, yaitu
senantiasa mempersembahkan korban Syukur kepada Allah yaitu ucapan bibir yang
memuliakan namaNya (Ibr 13: 15) dan pujian dan penyembahan orang percaya
haruslah dalam bentuk ucapan dan tindakan. Dimana penyembahan sejati harus
dilakukan dalam “kekudusan” sebab Allah menerima Penyembahan rohani yang penuh
sukacita. Hanya dengan sikap batin yang hormat dan murni, suatu keinginan sungguh-sungguh
untuk dekat kepadaNya dan suatu komitmen teguh untuk menolak segala yang
bertentangan dengan tabiatNya yang kudus.
Melalui
Ambilanta on, lang ipasobih atau ipilah-pilah Naibata naija ma ai panlanggaron
atap situasi na borat tumang boi irubah Naibata, sebab memang memang sirsir do
Naibata mansarihon haganup goluhni jolma. Haganupan do ipaluah Naibata ai aima
halak namamparlahou na masambor ilobeini Naibata. Persoalanni sonari, buei do
jolma tidak menyadari bahwa Allah tetap mansarihonsi, janah buei do jolma
menganggap bani panorang on bahwa Naibata ai domma daoh dari kehidupan manusia
(lang ikut campur be Naibata pasal
pargoluhonta, halani au do mangatur pargoluhonku). Hape sasintongni isobut bani
Mazmur 22: 25b, lang ongga holip panonggorni Naibata hubani hita jolma.
Taridah do homa
marhite ambilanta on sada hal na lang patut itiruhon hita bani pargogoluhonta
aima “mereka muak terhadap makanan”(ay
18). Arti sasintongni makanan aima sumber kekuatan, sumber pertumbuhan ibagas
diri sasahalak jolma. Tetapi mereka justru menolak dan bosan terhadap sumber
kekuatan yang didapatkannya. Gambaran makanan aima kekuatan, pertumbuhan tapi
justru itu yang ditolak oleh mereka secara Kristen sumber kekuatan aima Naibata
sendiri, sonaha hita lambin gogoh anggo hita pe sonari domma muak atap bosan
mansahapkon janah manjalo hagogohan ai? Tapi agepe sonai hajahaton ni jolma
bani panorang ai totap do Naibata paluahkon sidea. Hansih pe dophonsi
tarsosak baru berseru hubani Tuhan. Marhitei haganupan aima parpesalmen
mangarap tumang ase totap marmalasni uhur bani ganupan pambahenan ni na ajaib
bani ganup jolma (ay.21)
II. HAHONAANI
·
Naibata aima sasintongni bonani malas ni
uhur ai, ase tongtong ma alamtkon hita malas ni uhur ai hubani Naibata seng
hubanta sandiri.
·
Cara ni jolma marmalas ni uhur aima
marhitei puji-pujian na kaluar humbani pamanganta janah taridah marhitei
pambahenanta
·
Naibata totap do marpangulaki uhurni
bani ganup jolma, totap do dong kata “Maaf” bani anggo totap do roh hita
marondos. Ase bani hita jolma pe maningon do membere maaf tongtong bani jolma
na mambehen borit uhurta. Sonaha ma dopni angggo naibata mangkatahon Tiada Maaf bagimu!
·
Marmamalas ni uhur ai seng hape senang
melihat orang susah (sms). Tapi maningon sada tonggo do hita sonaha ase
kesusahan ni boi teratasi marhitei holong ni Naibata.
·
Minggunta margoran Letare, artini
malasni uhur. Malas ni uhur ni halak na porsaya na tang sibanggalan sedo halani
sungkupan bani sinadongan ampa pansamotonta, tapi hadohoronta pakon Naibata
aima siharganan na ipataridah marhitei kesungguhan (intensitas) ampa kesinambungan (Kontinuitas) ni pardomuanta pakon
Tuhan na lang tarsirang.
·
Ikan sepat ikan gabus makin cepat makin
bagus. Halani ai papodas hita ma paubah uhur ta marsada-sada.
Vic.
Pdt. Dedy Rony Purba
Langganan:
Postingan (Atom)